Seorang priaparuh
baya mempunyai sebuah toko makanan ternak yang tidak begitu laku, makin hari
makin sedikit orang-orang yang membeli makanan ternak. Dalam keputusasaannya ,
pria tersebut mendapat ide gila yaitu menginvestasikan 50 dollar (uang yang
cukup banyak pada zaman itu) untuk membeli 1000 ekor anak ayam.
Para tetangganya
langsung mengejek dan menganggap pria itu gila, jual makanan ayam saja tidak
bisa, apalagi jual anak ayam.
Mereka lebih heran
lagi ketika tahu bahwa pria ini tidak menjual anak ayam tersebut, sebaliknya ia
memberikan anak-anak ayam tersebut secara “gratis” kepada pembeli makanan ternaknya.
Benar-benar
gila...!!! Mereka berpikir , tokonya
mau bangkrut malah beli banyak anak ayam, lalu membagi-bagikan anak ayam
tersebut secara gratis.
Mana ada pebisnis
waras yang melakukan hal seperti itu ?
Nyatanya, setelah ada
program gratis anak ayam tersebut, mulai banyak orang membeli di tokonya,
semakin hari ternyata tokonya semakin laris saja.
Setelah diselidiki
ternyata pembeli yang menerima anak ayam gratis itu kembali lagi, mengapa bisa
demikian ?
Tentu saja mereka
beli makanan ayam untuk anak ayam gratisan itu
Pesan yang ingin
disampaikan : Jangan pernah takut untuk memberi, karena memberi adalah langkah
awal untuk kita menerima.
Sayangnya banyak
orang selalu berpikir yang sebaliknya, mana ada petani yang mengharapkan untuk
menuai padahal ia tidak pernah menabur sebelumnya ? Jangan hanya memberi jika
ada keuntungan saja untuk kita, ingatlah bahwa hidup ini seperti “gema”. Apa
yang kita keluarkan, akan kembali lagi kepada kita.
Apa yang kita
berikan, akan kita dapatkan kembali, bahkan berkali-kali lipat.
Semoga bermanfaat untuk sesama. ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar